Home / PAPUA

Kamis, 2 Februari 2023 - 22:41 WIB

Pastikan Penyebab Tergelincir Pesawat SAM Air PK-SMS di Beoga, Tim KNKT Lakukan Investigasi di TKP

- Penulis

Team KNKT seriusi lakukan investigasi penyebab pesawat Sam Air  PK-SMS tergelincir.

Team KNKT seriusi lakukan investigasi penyebab pesawat Sam Air PK-SMS tergelincir.

SENTANI, KABARTANAHMERAH.COM – Tim KNKT (Komite Nasional Keselamatan Transportasi) melakukan investigasi pesawat SAM Air PK-SMS yang tergelincir di Bandara Beoga, Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Provinsi Papua Tengah pada Senin (23/01/2023) lalu.

Tim KNKT yang dipimpin oleh Ony Surjowibowo bersama dua rekannya tiba di Beoga pada Rabu (25/01/2023). Turut mendampingi Direktur Utama PT. SAM Air, H.Wagus Hidayat bersama tim tekhisi.

Pimpinan Tim KNKT Ony Surjowibowo, kepada wartawan mengatakan, investigasi yang dilakukan hanyalah sebatas mengumpulkan data dan informasi dari lokasi kejadian.

“Sebenarnya kita sudah punya gambaran di media, tetapi kalau untuk investigasi tentunya berbeda karena harus ada data – data lain yang harus kita kumpulkan dari lapangan. Selanjutnya kita akan petakan semua kejadian seperti apa,” kata Ony.

Lanjut Ony, di lokasi, kita sudah mengukur lebar landasan sejauh apa, kita lihat pesawatnya, apa kerusakannya itu saja,” sambung Ony selaku investigator penerbangan KNKT.

Dirinya juga menegaskan, investigasi yang dilakukan hanya berupa data awal sehingga belum bisa disimpulkan penyebab pasti kecelakaan tersebut.

“Kita belum bisa menyimpulkan, karena interview terhadap pilot juga belum dilakukan, termasuk blackbox (kotak hitam) pesawat juga belum kita buka dan dengarkan kejadiannya seperti apa. Jadi kita hanya mengumpulkan data awal saja,” ucap Ony.

Baca Juga : Bawah 11 Penumpang, Pesawat SAM Air Tergelincir di Beoga Puncak Papua

Sementara itu, Direktur Utama PT. SAM Air. Wagus Hidayat, saat dikonfirmasi menyampaikan, berita acara telah dilakukan perbaikan menyeluruh sudah ada dari pihak KNKT.

“Kemungkinan tiga atau empat hari ke depan, pesawat sudah diterbangkan ke Sentani, Jayapura untuk dilakukan perbaikan menyeluruh,” tuturnya.

Di kesempatan itu, Dayat mewakili pihak SAM Air menyampaikan terima kasih kepada TNI Polri dan juga masyarakat Beoga yang telah turut membantu proses evakuasi pesawat.

“Kami berterima kasih karena sudah membantu mengamankan dan menjaga pesawat selama proses evakuasi dan investigasi yang dilakukan KNKT,” ucapnya.

Seperti diketahui, Pesawat SAM Air type DHC6 seri 300 dengan nomor registrasi PK-SMS alami hard landing atau pendaratan keras di bandara Beoga, pada Senin (23/01/2023) pagi pukul 07.30 Wit.Pesawat yang dipiloti Alex Agapa dan Co-pil Defly terbang dari bandara Moses Kilangin Timika menuju Beoga dengan membawa 11 penumpang.

Akibat insiden ini, pesawat mengalami kerusakan ban depan yang kempes serta sayap ujung kanan pesawat sobek. Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. (eldan)

Editor: Isco

Share :

Baca Juga

PAPUA

Jemaat GKI Siloam Waena Menggelar Sidang Jemaat Ke XXV

BERITA

Sputnix FC Menang Perdana, Pesan Pelatih Pemain Harus Disiplin

PAPUA

Ciptakan Situasi Kondusif Dukung Pembangunan Prov. Papua Pegunungan Siap Dikawal Dandim 1702/JWY

KESEHATAN

Upaya Penyelundupan 2 Kg Ganja Di Wilayah Perbatasan RI-PNG Berhasil digagalkan Korem 172/PWY

LINGKUNGAN

Pemda Kabupaten Jayapura, Bantu Petani Kopi Kampung Yanbra Satu Paket Mesin Produksi

EKONOMI

Jan Jap Ormuseray, Demi Selamatkan Bumi DKLH Papua Siap Bermitra Dengan Organisasi Lintas Agama

BERITA

Ratusan Peserta Jambore Diberikan Piagam Penghargaan oleh Kadistrik Sentani

BERITA

Reses Pertama, Petrus Hamokwarong, Serap Aspirasi Tokoh Agama Terkait Dana Hibah