SENTANI, KABARTANAHMERAH.COM – Nampaknya perhatian terhadap pendidikan masih perlu untuk di tingkatkan, untuk itu Bob Banundi salah satu anggota DPR Kabupaten Jayapura yang baru dilantik pada 22 Oktober 2024 dalam empat hari berjalan kerjanya telah mengunjungi salah satu sekolah di wilayah Kabupaten Jayapura pada 25 Oktober 2024, sekolah tersebut yakni SMP Negeri 3 Sentani di Kampung Dosay Distrik Sentani Barat.
Dari hasil kunjungan itu Bob Banundi manyampaikan pentingnya sistem zonasi wilayah, menjadi perhatian serius untuk Pemerintah Daerah ( Pemda ) Kabupaten Jayapura melalui OPD teknisnya Dinas Pendidikan, untuk melihat sekolah – sekolah di pinggiran kota dalam meningkatkan infrastruktur dan juga mutu pendidikan melalui sistem belajar menganjar.
“SMP Negeri 3 Sentani ini sangat di sayangkan, dari jaman transmigrasi sampai 2024 belum juga di perhatikan infrastrukturnya dengan baik dan benar. Masih banyak kekurangan sarana – prasarana penunjangnya di sekolah ” kata Bob Banundi kepada media ini.
Oleh karena itu sebagai anggota dewan yang baru di lantik empat hari kerja Bob Yath Seen Banundi, BSc. BABM, terjun dan melihat langsung sekolah yang telah menamatkan ribut orang dengan kondisi bangunan yang sangat tidak layak itu, butuh keseriusan dari Pemda untuk memperhatikan sekolah seperti SMP Negeri 3 Dosay yang sangat dekat dengan Ibu Kota Kabupaten Jayapura.
Lanjut, ” mengingat zona wilayah dan di harapkan untuk infrastruktur harus di dongkrat dengan demikian proses belajar bisa berjalan dengan baik dan kenyamanan belajar akan meningkatkan mutu belajar dan prestasi, anggaran pendidikan mendapatkan 20 persen dari APBD dan 30 persen dari dana Otsus, seharusnya anggaran yang begitu besar bisa menjawab kebutuhan infrastruktur di pinggiran kota, zona wilayah yang juga menjadi titik pusat pendidikan distrik dan kampung yang jauh dari sekolah ” ucap Bob Banundi.
Tambahnya, ” lima tahun kedepan sekolah pinggiran akan menjadi perhatian khusus DPR sebagai tugas pengawasan dan juga mengawal semua proses pembangunan bukan saja infrastrur tapi index pertumbuhan manusia dan ekonominya “, tutup Bob Banundi. (Viktor Done)
Editor: Isco