Home / BERITA / PAPUA

Sabtu, 10 Februari 2024 - 17:34 WIB

Bawaslu Telah Periksa Plt Kadisdik Kabupaten Jayapura, Buntut Foto Viral Dengan Ketua Parpol

- Penulis

Ketua Bawaslu Kabupaten Jayapura, Zacharias Rumbewas. (Redaksi/kabartanahmerah.com)

Ketua Bawaslu Kabupaten Jayapura, Zacharias Rumbewas. (Redaksi/kabartanahmerah.com)

SENTANI, KABARTANAHMERAH.COM – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Jayapura telah memanggil salah seorang oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) berinisial TYM, pada Kamis, 8 Februari 2024 lalu.

Pemanggilan terhadap salah seorang oknum ASN yang juga merupakan salah satu pimpinan Perangkat Daerah (PD) di Pemda Kabupaten Jayapura ini berkaitan dengan munculnya foto viral yang diketahui TYM selaku Plt Kadisdik ini yang sedang berpose bersama salah satu ketua partai politik di Provinsi Papua, yang tersebar dan viral di berbagai grup media sosial (Medsos), yakni berupa WhatsApp Grup (WAG) yang ada di Jayapura dan sekitarnya.

Plt Kadisdik Kabupaten Jayapura (TYM) datang ke Sekretariat Bawaslu Kabupaten Jayapura pada Kamis, 8 Februari 2024 lalu, guna memenuhi pemanggilan klarifikasi terkait foto viral yang tersebar di grup-grup WhatsApp (WA) tersebut.

Netralitas ASN

Ketua Bawaslu Kabupaten Jayapura, Zacharias Rumbewas mengaku bersyukur oknum ASN berinisial TYM bisa hadir untuk memenuhi undangan pemeriksaan, untuk melakukan klarifikasi kepada pihak Bawaslu Kabupaten Jayapura.

Upaya ini dilakukan Bawaslu guna mengklarifikasi dan memastikan seperti apa kejadian tersebut hingga fotonya menyebar dan beredar serta viral di berbagai grup medsos.

Lanjut Zacharias Rumbewas juga mengatakan, TYM sudah datang memenuhi panggilan dan bahkan telah mengklarifikasi sesuai dengan mekanisme dan ketentuan dalam Peraturan Bawaslu.

“Ketika ada informasi di media sosial maupun media online, itulah yang dijadikan informasi awal. Nah, ini kami sudah panggil dia (TYM) untuk melakukan klarifikasi. Nanti selanjutnya kami akan mengkaji hal itu, guna menyimpulkan apakah ada dugaan pelanggaran pemilu atau tidak,” katanya menjawab pertanyaan wartawan media online ini, Jumat, 9 Februari 2024 malam di Hotel Horison Sentani, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua.

Dikatakan Zacharias, bahwa Bawaslu ada menangani beberapa bentuk pelanggaran pemilu atau kampanye, sehingga pihaknya harus benar-benar memastikan pelanggarannya seperti apa.

“Jadi, disini ada pidana pemilu, juga ada adminitrasi yang nantinya ditangani oleh Bawaslu dan ada kode etik. Sedangkan terkait netralitas ASN itu menjadi ranah dugaan pelanggaran perundang-undang lainnya. Kalau menyangkut ASN, maka kami sebatas merekomendasikan kepada pejabat pembina ASN dilingkungan Pemda tersebut. Jika ada ditemukan dugaan pelanggaran pidana pemilu atau kampanye,” ujarnya.

“Namun demikian, kami dari pengawas pemilu menilai oknum ASN TYM ini sangat kooperatif sekali. Sebab, dia telah memenuhi panggilan klarifikasi yang telah kami undang atau lakukan pada hari Kamis (8/2/2023) kemarin di Sekretariat Bawaslu Kabupaten Jayapura,” imbuhnya.

Sebelumnya, Viral Foto Plt Kadisdik Bersama Ketua Partai Gerindra Papua, Tuai Komentar Pro Kontra

Ada satu foto Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Jayapura, TYM yang sedang berpose bersama salah satu Ketua Partai di Provinsi Papua yang tersebar dan viral di berbagai grup media sosial (medsos), yakni berupa WhatsApp Grup (WAG) yang ada di Jayapura dan sekitarnya.

Satu buah foto yang semula hanya viral di salah satu WhatsApp Grup, kemudian menyebar di beberapa grup medsos lainnya atau WhatsApp Grup, menimbulkan pro kontra warga penghuni grup WhatsApp atau peserta WAG.

Di dalam sebuah foto yang dimaksud itu, tampak Plt. Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Jayapura, TYM sedang berfoto bersama Ketua DPD Gerindra Provinsi Papua, didampingi Ketua Bawas Perusda Baniyau dan dua pengurus partai besutan Prabowo Subianto tersebut di salah satu bilangan cafe.

Selain berfoto bersama, mereka yang ada dalam foto tersebut termasuk Plt Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Jayapura TYM menunjukkan atau mengacungkan ibu jari atau jempol saat berpose bersama. Beberapa menganggap foto ini dengan komentar pro dan kontra.

“Wow seorang kadis lo,” komentar salah satu peserta WhatsApp Grup IKJ bernama Hesty Kere.

“Bahaya sekali,” tulis salah satu peserta grup WA tanpa nama dalam komentarnya.

Selain komentar itu, ada juga komentar dari salah satu peserta grup WA tanpa nama yang meminta agar Penyelenggara Pemilu dalam hal ini Bawaslu memeriksa kebenaran foto tersebut.

“Bawaslu coba periksa dlu… semoga ada yang bisa laporkan foto ini tuk buat pengaduan,” tulis salah satu peserta grup tanpa nama dalam WAG IKJ (Info Kejadian Jpr).

Salah satu peserta grup WA tanpa nama itu juga menambahkan, bahwa seharusnya ASN atau seseorang yang menduduki jabatan BUMN/BUMD tidak boleh terlibat dalam politik praktis.

“Setau saya selain ASN, Orang yang menduduki jabatan di BUMN atau BUMD tidak boleh berpolitik praktis,” tambahnya.

Ada pula komentar dari salah satu aktivis pemuda di Kabupaten Jayapura, John Mauridz Suebu yang meminta agar foto bersama itu tidak di politisir. Karena, menurut pria yang akrab disapa JMS itu adalah foto beberapa tahun lalu.

“Klu Dilihat dari gambar, dari baju kaos yang bertulisan Indonesia Menang, dari abang yang di samping ibu yanni. Berarti ini foto 5 Tahun lalu,” timpal JMS.

“Jika di lihat dari jempol, setiap orang yang ada di foto, ini simbol yang digunakan pada 5 Tahun lalu. Jadi sdr, apa maksud mu, menulis, Luar biasa Plt. Kadis Pendidikan,” tuturnya menambahkan di WAG itu.

Dia juga menambahkan bahwa siapa saja berhak bersilaturahmi bersama setiap pimpinan Partai, karena partai juga memiliki peran fungsi dalam setiap kebijakan.

“Jika anda memiliki akal sehat, kk kadis Tidak menggunakan Atribut ASN. Mengapa ada ASN Wajib, menjaga Netralitas. Stop politisasi semua Hal kedalam politik” pintanya dalam komentar itu.

Plt Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Jayapura, TYM juga sempat menanggapi beredarnya fotonya tersebut dengan beberapa komentar. Dirinya pun menegaskan bahwa foto yang disebarkan itu adalah foto lama.

“Ini foto kapan ! Foto lama yg dikirim ulang. Anda baru bangun tidur k…. Anda ada masalah dgn saya atau, Bagaimana kalau saya bilang anda g….k,” singkat pria yang juga Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Jayapura tersebut.

“Yau, foto ini juga bukan saat jabat Plt Kadis Pendidikan. Orang ini bisa saya tuntut secara hukum,” tambahnya dengan tegas.

Namun demikian, tidak semua kontra dan bahkan ada yang mendukung (pro) dengan foto bersama itu, serta menganggap itu tidak menjadi sebuah persoalan

“Betul itu bapak… Siapa yg posting begitu…. Mungkin ada yg tidak senang dengan bapa kapa,” komentar salah seorang peserta WAG atas nama Gotlif.

Selain itu, juga ada salah seorang peserta WAG berkomentar yang menyarankan agar memosting foto tersebut.

“Saran saja pak klu bisa jangan posting2 lagi meskipun niat nya baik tapi banyak orang salah artikan apa lagi tahun ini tahun politik,” timpal salah seorang peserta WAG bernama Ps Yohanes L M Ama Th.

“Ada juga berkomentar, “motivasinya apa..?? oh…jadi kadis wajib foto dgn bupati dan gubernur saja .??? ada rencana apa kira kira ???,” tulis salah satu peserta grup WA atas nama Eva Novalina Taime.

“TUNTUT…..MERUSAK NAMA BAIK….. SEORANG KADIS….. ???????? supaya ada efek jera….,” tambahnya.

“IBU YANI SUDAH KETEMU BEBERAPA ORANG YG MAU MAJU O1 ,DIKAB JYPR , TERMASUK PIMPINAN DAERAH JUGA , JADI STOP GIRING BARANG2 , UTK MEMOJOK KAN ORG LAIN , MAU SAYA BUKA _ BUKAAN K ?? KENAPA ANDA YG SANGAT TERSIKSA DGN FOTO TERSEBUT,” tukas salah seorang peserta WAG atas nama Lidia Mokay dalam komentarnya yang mendukung Plt Kadisdik Kabupaten Jayapura tersebut. (Fan)**

Editor: IscoSumber: Fan**

Share :

Baca Juga

BERITA

Bersama Istri Terkasih dan Ratusan Masyarakat Adat, Jan Jap Ormuseray Diantar Kembalikan Formulir Bakal Calon Bupati Kabupaten Jayapura

LINGKUNGAN

Peringati 4 Tahun Banjir Bandang Sentani Pentingnya Menjaga Alam

EKONOMI

Guna Sukseskan Program Kerja, PAM Maranatha Asrama Gelar Bazaar dan Pemutaran Film

BERITA

22 Pelanggar Kenah Tilang Pada Operasi Patuh Cartenz 2023 di Sentani

BERITA

Setubuhi Anak Dibawah Umur, Oknum Anggota DPRD Yahukimo Diserahkan ke Kejaksaan

PAPUA

Target Pelanggar Lalu Lintas, Ops Keselamatan Cartenz Siap Digelar Polres Jayapura

BERITA

115 Pejabat Administrator dan Pengawas Dilantik Pj Bupati Jayapura

SOSIAL BUDAYA

23 Peserta Ikut Lomba Makan Papeda Pakai Khanyai, Yang di Prakasai Oleh Kepala Kampung Sereh