SENTANI, KABARTANAHMERAH.COM – Sambut Hari Ulang Tahun Pekabaran Injil (HUT PI) yang ke-169 Tahun di Tanah Papua Jemaat Onomi Felavauw melakukan Parade Nusantara pauda hari sabtu, 3 Februari 2024.
Parade Nusantara menyambut HUT ke-169 Pekabaran Injil di tanah Papua, menjadi ajang persatuan beragam budaya suku nusantara yang ada di Jemaat Onomi Felavauw.
Pantauan wartawan siber lintaspapua.com, Parade Nusantara diawali dengan doa oleh Ketua Majelis Jemaat GKI Onomi Felavauw Pdt. Yosep Toisutta.
Kemudian peserta secara berurutan berjalan pertama oleh Komunitas Nafiri Sion (Tim terompet), selanjutnya diikuti Suku Sentani, Suku Manado, Saireri, Toraja, Flobamora, Batak, Yali, Maluku, dan berikutnya warga jemaat yang tidak menggunakan pakaian adat serta paling terakhir ditutup oleh mobil yang dibuat berbentuk perahu injil.
Antusias warga jemaat GKI Onomi dalam memeriahkan Parade Nusantara itu, bisa terlihat dari dimana mereka (warga jemaat) menggunakan pakaian adat masing-masing daerah dan ada juga yang menampilkan tarian serta puji-pujian.
Parade tersebut mengambil rute star dari Halaman Gereja Onomi Felavauw selanjutnya menuju Polsek Sentani Kota, balik menuju Koramil Hawai, kembali dan fhinis di halaman Gereja Onomi. Parade tersebut semakin meriah diakhiri dengan pujian dan tarian-tarian oleh semua suku yang berada di jemaat onomi felavauw.
Pdt. Yosep Toisutta (kuning) saat memimpin barisan bersama Suku Sentani dalam Parade Nusantara. (Foto : Aser Nerotouw)
Kepada wartawan, Ketua Majelis Jemaat GKI Onomi Felavauw, Pdt. Yosef Toisutta mengatakan Parade Nusantara menyambut HUT ke-169 Pekabaran Injil di Tanah Papua, menjadi ajang persatuan beragam budaya suku nusantara yang ada di Jemaat Onomi Felavauw dan Parade Nusantara ini pertama kali dilakukan di Jemaat.
“Merupakan pertama kali di jemaat GKI onomi Felavauw karena melihat situasi kondisi di mana kita ada dalam situasi politik nuansa pekabaran Injil gema pekabaran Injil ini menuju 169 tahun ini tidak nampak. Sehingga melihat situasi ini maka jemaat onomi melaksanakan parade ini”, ungkap Pdt. Yosep Toisutta, Sabtu, (03/02/2024) di Halaman Gereja GKI Onomi Felavauw.
“Supaya suasana Injil itu betul-betul eee dirasakan diresapi dan membawa berkat bagi anak Papua dan khususnya Kabupaten Jayapura”, Sambungnya.
Kata, Pdt. Yosef Toisutta dalam situasi politik ini, semua harus menjaga kedamaian.
“Harapan kami ke depan bahwa, situasi politik yang semakin dekat ini mari kita jaga kedamaian di tanah Papua dengan perayaan Injil kita tetap menciptakan persatuan dan kesatuan dengan0 perayaan Injil ini tetap kita menjaga tanah Papua ini tanah yang telah diberkati oleh Tuhan di Kabupaten Jayapura”, pungkasnya. (Penulis : Aser Nerotouw).
Editor: Isco
