SENTANI, KABARTANAHMERAH.COM – Pemerintah Provinsi melalui Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup Papua menyerahkan upah kerja kepada kelompok tani hutan yang berada di tiga kampung atas ikut berkontribusi dan berperan untuk melanjutkan program pemerintah dalam penanaman pohon bambu pada penyangga cagar alam pegunungan cycloop.
Penanaman itu dilakukan oleh tiga kampung yakni kampung Maribu, Dosay dan Waibron sepanjang 11 kilometer.
Kadis Kehutanan dan Lingkungan Hidup Papua, Jan Jap Ormuseray mengatakan upah kerja ini sebagai bentuk komitmen masyarakat yang ikut memberikan dukungan pentingnya menjaga kelestarian cagar alam pegunungan cycloop.
“Jadi sesuai dengan dokumen anggaran setiap 1 kilometer itu diberikan upah kerja sebesar Rp15 juta. Jadi kita lakukan pembayaran, setelah mereka menyelesaikan penanaman untuk 11 kilometer yang sudah di selesaikan oleh kampung Waibron, Dosay dan Maribu,” kata Ormuseray usai penyerahan di Kampung Sabron, Kabupaten Jayapura, Jumat (22/12/2023).
Dia berharap tidak sekedar penanaman pohon bambu saja, melainkan masyarakat ikut menjaga cagar alam cycloop ini dari ketidakbertanggung jawab oknum-oknum yang ingin merusaknya.
“Kita harapkan upah kerja ini bisa dimanfaatkan dengan baik. Tapi harus terus menjaga cagar alam gunung cycloop ini karena penting bagi kehidupan manusia. Harus ikut berperan, memberikan sosialisasi kepada masyarakat lainnya untuk bersama menjaga kelestarian pegunungan cycloop ini,” harapnya.
Sementara Ketua kelompok tani hutan Dansari Toni Krebo bersama masyarakat tetap berkomitmen menjaga cagar alam gunung cycloop.
“Pertama kita bersyukur atas upah kerja ini, kebetulan memasuki natal. Dan kelompok kita ini yang terlibat dan terbentuk dari gereja, jadi 3 unsur didalamnya, PKB, PW dan Pemuda. Kita semua berkomitmen bagaimana membantu dan mendukung program pemerintah Papua untuk ikut bersama menjaga cagar alam cycloop ini dan tanam bambu penting sekali supaya tidak ada bencana yang terjadi kedepan,” tuturnya.
Diketahui bahwa tiga kampung ini telah menyelesaikan 11 kilometer terdiri dari kampung Dosay 7 kilometer, Waibron 1 kilometer dan Maribo 3 kilometer.
Editor: Isco