SENTANI, KABARTANAHMERAH.COM – Pengusaha Papua yang tergabung dalam Pengusaha Asli Papua Khena Mbai Umbai dideklarasikan. Kegiatan tersebut berlangsung di Aula Lantai II Kantor Bupati Jayapura Gunung Merah Sentani, Kamis (24/08/2023) pagi.
Ada enam point kesepakatan antara Pemerintah dan Pengusaha Asli Papua, keenam Point tersebut dibacakan Oleh Sekretaris Deklarasi Aris Kreutha dan disaksikan oleh Pj Bupati Jayapura melalui Delila Giay selaku Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupaten Jayapura.
Berikut enam point tersebut
- Setiap pekerja proyek wajib mengutamakan pengusaha asli, dimana proyek itu dikerjakan.
- Setiap pekerjaan lelang terbatas wajib diperuntukan untuk pengusaha asli Papua Kabupaten Jayapura.
- Paket pekerjaan diatas dua setengah miliar rupiah, sampai tak terbatas wajib memberdayakan dan mengsubkontrakkan pekerjaan proyek kepada pengusaha asli Papua Kabupaten Jayapura.
- Setiap pengusaha asli Papua yamg mendapat pekerjaan proyek di wilayah Kabupaten Jayapura wajib terdaftar dan memiliki kartu tanda anggota dari forum pengusaha asli Papua Khena Mbai Umbai Kabupaten Jayapura.
- Dalam pengelolaan dana Otonomi Khusus (Otsus) Block Grand dan Spesifik Grand khusus kontruksi dan ekonomi wajib mengutamakan pengusaha asli Papua Kabupaten Jayapura.
- Mendesak kepada DPRD Kabupaten Jayapura untuk segera membuat dan mengesahkan peraturan daerah perlindungan dan pemberdayaan bagi pengusaha asli papua Kabupaten Jayapura.
Kepada awak media, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupaten Jayapura, Delila Giay mengatakan, Pengusaha Asli Papua Khenambai Umbai, Kabupaten Jayapura setelah dideklarasikan tentu harus bisa bangkit dan menjalankan tugas membantu pembangunan di Kabupaten Jayapura.
“Pemerintah sangat mendukung dan senang adanya forum ini. Diharapkan forum ini tetap bersatu dan saling berkolaborasi bisa membantu membangun Kabupaten Jayapura”, ujarnya
Kata Delila, Pemkab Jayapura tetap memberikan perhatian kepada pengusaha asli Papua di Bumi Khenambai Umbai sesuai dengan arah kebijakan yang ada.
“Diharapkan Pengusaha asli Papua juga bisa mendukung program kegiatan dan pembangunan di Kabupaten Jayapura”, katanya
Sementara itu, Ketua Forum Pengusaha Asli Papua Khena Mbai Umbai Kabupaten Jayapura, Dreuiter Ibo mengatakan, dengan terbentuknya forum ini, merupakan sebuah wadah bagi pengusaha Papua untuk saling mendukung.
“Kami sudah berdiri enam tahun lalu, kami aktif kembali karena banyak bermunculan pengusaha dari setiap wikayah pembangunan di Kabupaten Jayapura dan ada perpecahan, karena itu kami ingin agar ada persatuan kembali”, ujarnya.
“Dengan adanya forum ini bisa menjadi wadah aspirasi untuk pengusaha asli Papua dan dapat berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten Jayapura”, pungkas Dreuiter Ibo.***
Editor: Isco