SENTANI, KABARTANAHMERAH.COM – Dalam rangka menyambut peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara Ke- 77 Tahun 2023, Kepolisian Resor (Polres) Jayapura, Polda Papua menggelar lomba dayung tradisional di Hebha Khey, Jembatan Kuning, Kampung Ifar Besar, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura, Sabtu, 24 Juni 2023.
Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Ketua PODSI (Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia) Kabupaten Jayapura, Dr. Hana S. Hikoyabi, M.KP., didampingi Kapolres Jayapura, AKBP Fredrickus W. A. Maclarimboen, S.IK., M.H.
Lomba dayung perahu tradisional ini diikuti sebanyak 36 peserta yang terdiri dari 18 beregu putra dan 18 beregu putri dengan memperebutkan hadiah jutaan rupiah.
Ketua PODI Kabupaten Jayapura, Dr. Hana S. Hikoyabi, M.KP., mengatakan lomba dayung tradisional ini melihat dari kebiasan masyarakat di daerah ini.
“Ini kolaborasi antara Polres dengan PODSI Kabupaten Jayapura dalam rangka memperingati hari ulang tahun (HUT) Bhayangkara ke- 77 tahun 2023. Kita mencari bibit baru dalam olahraga ini, jika ada yang tangkas akan kita latih di tiga (3) klub kita yang ada di Melai, Nendali dan Putali,” kata Hana Hikoyabi dalam wawancaranya usai melepas peserta lomba dayung tradisional.
“Jadi, antusiasme masyarakat sangat bagus dibanding tahun lalu di lomba yang sama. Tentunya, diharapkan dari kegiatan ini ada 1 atau 2 orang yang akan kita ambil untuk dilatih dan mengikuti lomba-lomba di event tingkat nasional,” tutup perempuan yang juga Sekda Kabupaten Jayapura tersebut.
Sementara itu ditempat yang sama, Kapolres Jayapura, AKBP Fredrickus W. A. Maclarimboen, S.IK., M.H., di tempat perlombaan dalam wawancaranya mengatakan, lomba yang diselenggarakannya dalam rangka Hari Ulang Tahun Bhayangkara ke 77
“ini lomba dayung tradisional yang ke 2 dimana tahun lalu kita melaksanakan lomba yang sama, jadi tahun ini kita melaksanakan sesuai dengan kebiasaan atau adat yang ada di danau sentani, kemarin kita campur putra putri tapi sekarang sudah dipisahkan mana kelompok putra mana kelompok putri, tentunya lomba ini untuk mengangkat nilai – nilai budaya yang memang sudah tertinggal oleh generasi sehingga dengan lomba ini atau event ini satu sisi untuk mengingatkan kembali tentang tradisi masyarakat di danau sentani sendiri dan juga untuk menggali potensi dalam rangka mencari bibit – bibit atlet dayung Kabupaten Jayapura”.
Kapolres juga menjelaskan selain dayung dalam menyambut hari Bhayangkara ke 77 kali ini pihaknya juga menyelenggarakan berbagai kegiatan “jadi ada beberapa kegiatan yang kita laksanakan kemarin ada bakti sosial dan bakti kesehatan di Kampung Bengguin Progo Distrik Kemtuk, hari ini kita laksanakan lomba dayung, kemarin hari Selasa kita melaksanakan anjangsana, Jumat minggu lalu kita melaksanakan olahraga bersama, hari senin sampe dengan rabu kita laksanakan Festival Colo Sagu, diselasanya juga kita melaksanakan ziarah makam pahlawan, terkait Colo Sagu untuk mengangkat potensi – potensi atau kearifan lokal yang harus kita kembangkan dalam rangka ketahanan pangan khususnya komoditi sagu di Kabupaten Jayapura,” tutupnya.
Sudah tidak muda lagi namun semangatnya terbukti Mama Bastia Nakabey 39 dan Mama Elsi Yom 38 Tahun, mengalahkan para peserta lomba lain yang terlihat masih lebih muda dan berhasil menjuarai lomba beregru putri berharap lomba seperti ini untuk terus diadakan “mama senang saja, sebelum bertanding tadi kita satu hati berdoa agar dapat kekuatan dari Tuhan, sehingga dengan semangat itu kami dayung, tidak sia – sia hari ini kita ikut lomba, kita rasa suka cita sekali senang semangat,” ungkapnya usai penyerahan hadiah.
Editor: Isco
