SENTANI, KABARTANAHMERAH.COM – Kapolres Jayapura melaksanakan Coffe Morning bersama dengan General Manager P.T Angkasapura dan para stakeholder dari setiap maskapai di Cafe Lokal Kultur Papua, Jalan Bandara Sentani, Sabtu (29/04/2023).
Dalam Coffe Morning yang dipimpin langsung oleh Kapolres Jayapura AKBP Fredrickus W.A Maclarimboen, S.IK., MH dengan dihadiri General Manager P.T Angkasapura Iwan Novi Hantoro, Inspektur pengoperasian pesawat udara kementerian perhubungan Capt Yung Bramantyo Putra serta para stakeholder dari setiap maskapai.
Pada kesempatan tersebut, General Manager P.T Angkasapura Iwan Novi Hantoro menyebutkan pergerakan penumpang pada arus balik di bandara Sentani mengalami penurunan dibandingkan Tahun sebelumnya. “Apa yang kami targetkan untuk arus balik pergerakan penumpang diprediksikan puncaknya pada tanggal 26 yang sebesar 6100 pack namun ternyata tanggal 26 itu realisasinya kurang lebih hanya 4200an dibandingkan dengan tahun lalu,”ucapnya.
Iwan Novi Hantoro melanjutkan, Selama pelaksanaan posko mulai dari tanggal 14 April kemarin tercatat sampai dengan tanggal 28 April untuk traffic pergerakan pesawat sebesar 1666 dengan mengalami penurunan sebesar 5,1% jika dibandingkan dengan tahun lalu pada periode yang sama. “Kalau tahun lalu sebesar 1755, kemudian untuk traffic penumpang sebesar 61.895 ini juga mengalami penurunan sebesar 17,5%. Jika dibandingkan dengan tahun lalu sebesar 75.059,”bebernya.
Tak hanya itu, ia menjelaskan penumpang pengguna maskapai penerbangan mengalami penurunan sebesar 39,27% dan untuk kargo sendiri mengalami kenaikan sebesar 1,4%. “Kalau bicara tentang fenomena, kita berbicara tentang animo masyarakat. Mungkin prediksi kami mendekati libur sekolah di bulan Juni dan Juli,” tuturnya.
Disisi lain Kapolres Jayapura AKBP Fredrickus W.A Maclarimboen, S.IK., MH mengatakan, Pelaksanaan pengamanan di bandara Sentani dimulai dari tanggal 14 Mei 2023 sampai dengan tanggal 2 Mei 2023 dalam rangka Ketupat Cartenz 2023 terkait dengan pelayanan arus mudik baik pergi dan datang dari luar menggunakan bandara Sentani. “Kami di kepolisian sendiri ada kegiatan operasi Ketupat Cartenz 2023 dalam rangka pengamanan lebaran secara umum yang dimulai dari tanggal 17 sampai dengan tanggal 1 besok,” bebernya.
Lanjutnya, Untuk gangguan di bandara Sentani sampai saat ini belum ada namun untuk jumlah korban berat pada kasus laka lantas mengalami kenaikan dibandingkan Tahun lalu. “Tentunya beda dengan tahun lalu mengenai situasi Kamtibmas untuk angka kriminal sendiri ada penurunan 30% dari tahun lalu, untuk jumlah laka sendiri hingga saat ini baru 2 cuma yang akan meningkat di korban luka berat,”tutupnya. (DaniEl)
Editor: Isco