Home / BERITA / PAPUA

Sabtu, 1 April 2023 - 14:50 WIB

Satgas Yonif 132/BS Kembali Menggagalkan Upaya Pengedaran Ganja Seberat 2kg Di Perbatasan RI-PNG

- Penulis

Sejumlah barang bukti yang berhasil diamankan oleh Satgas Yonif 132/BS.

Sejumlah barang bukti yang berhasil diamankan oleh Satgas Yonif 132/BS.

KEEROM, KABARTANAHMERAH.COM – Satgas Yonif 132/BS kembali menggagalkan upaya penyelundupan narkotika jenis ganja seberat 2 Kg dari dua orang pemuda di wilayah perbatasan Papua.Penggagalan penyelundupan barang haram tersebut dilakukan oleh Pos Ampas melalui kegiatan sweeping rutin, bertempat di Jalan Trans Jayapura-Wamena, Kampung Ampas, Distrik Waris, Kab. Keerom, Provinsi Papua, pada Jum’at (31/03/2023).

Dansatgas Yonif 132/BS, Letkol Inf Ahmad Fauzi dalam keterangan tertulisnya menjelaskan bahwa kegiatan sweeping dilaksanakan pada pukul 00.10 WIT. Kedua pelaku yang mengendarai motor jenis Yamaha Mio dari arah Wamena menuju Arso, kedapatan membawa 2 kg ganja kering.

“Kedua pelaku yakni JL dan SL mengaku bahwa barang haram tersebut berasal dari PNG. Rencananya narkotika tersebut akan di bawah ke Arso untuk diedarkan sendiri oleh pelaku,” kata Dansatgas.

Pelaku dan barang bukti akan diserahkan kepada pihak Kepolisian dalam hal ini Polres Keerom untuk dilakukan proses penyidikan lebih lanjut.

“Saya menghimbau kepada masyarakat agar tidak ikut terlibat dalam penyelundupan barang illegal khususnya narkotika. Kita ketahui bersama bagi pelaku akan dijatuhi hukuman berat dan selain itu narkoba akan merusak para generasi muda Papua, tentunya hal ini tidak kita inginkan. Untuk itu, saya berharap masyarakat juga dapat menjadi bagian dari pemberantasan narkoba khususnya di wilayah perbatasan,” pungkasnya.

Danrem 172/PWY Brigjen TNI J.O Sembiring selaku Dankolakops, mengapresiasi dan bangga kepada para prajuritnya yang telah bekerja dengan penuh tanggung jawab dalam mengamankan wilayah perbatasan RI-PNG baik keamanannya maupun mengantisipasi barang illegal masuk ke Negara Indonesia.

Menurut Danrem, apresiasi ini patut diberikan sebab Satgas yang berada di bawah Kolakops 172/PWY telah berulangkali menorehkan prestasi, seperti sebelumnya Satgas Yonif 756/WMS telah mengamankan 5 Kg ganja kering siap edar dari tangan enam orang pemuda warga negara PNG.

“Saya merasa bangga dan berterima kasih dengan prestasi yang telah ditorehkan oleh para Satgas Kolakops 172/PWY. Saya berharap agar prestasi ini dapat dipertahankan serta ditingkatkan lagi dan jangan dinodai dengan hal-hal kecil yang dapat mencoreng nama baik TNI AD,” katanya.

Terkait dengan maraknya barang haram seperti narkotika dari PNG masuk ke Indonesia, Danrem menyebut akan terus bersinergi dan berkolaborasi dengan instansi terkait guna menjaga wilayah Perbatasan RI-PNG dari praktik penyelundupan barang illegal.

“Seluruh pihak baik TNI-Polri, BNN, Bea Cukai dan Imigrasi dalam hal ini telah berkomitmen untuk terus bersinergi dan berkolaborasi dalam mencegah masuknya barang haram tersebut yang dapat merusak generasi muda Papua. Selain itu, peran dari masyarakat setempat juga sangat diperlukan agar upaya-upaya yang saat ini kita lakukan dapat tercapai dan sukses,” pungkasnya.

Dengan diamankannya Ganja kering seberat 2kg, hal tersebut menambahkan total berat ganja yang sudah diamankan oleh Satgas Yonif 132/BS yakni seberat 17.101,4 gram dalam kurun waktu 5 bulan. (eldan)

Editor: IscoSumber: Eldan

Share :

Baca Juga

PAPUA

Steve Mara Jawab Pertanyaan Benny Wenda, Kenapa Indonesia Dukung Palestina dan Menegaskan Kedaulatan Indonesia di Wilayah Pasifik

BERITA

Seleksi DPRK Kabupaten Jayapura Belum Final, “Kita Tetap Dukung Pansel”

BERITA

Masyarakat Adat Grime Nawa Minta HGU PT. Permata Nusa Mandiri Dicabut

OLAHRAGA

Resmi Digelar Turnamen Nendali Cup U-13 Tahun 2023, 18 Tim Ikut Terlibat

BERITA

BNPT dan Interpol Diminta Tangkap Sebby Sambom, Dinilai Sering Berikan Perintah

BERITA

Presiden Jokowi Jenguk Try Sutrisno di RSPAD Gatot Soebroto

BERITA

Polres Jayapura Akan Lakukan Pengamanan Tertutup di Kantor KPUD Selama Proses Pendaftaran Bacaleg

SOSIAL BUDAYA

Terkait Informasi yang Beredar di Medsos, Ini Klasifikasi, BP Sinode GKI Di Tanah Papua