SENTANI, KABARTANAHMERAH.COM – Kelompok tani kopi Bersaudara Kampung Yanbra Distrik Kemtuk Gresi nasibnya terkatung – katung, bagaimana tidak, mereka masih mengalami kesulitan dalam memproduksi hasil panen kopi dan pasar untuk menjual hasil produksi kopi mereka.
Kelompok tani kopi ini memiliki lahan seluas 7 hektar ditambah lagi lahan dari masing-masing anggota kelompok dengan luas ada yang 2 sampai 3 hektar, ada sekita 20 orang yang tergabung dalam kelompok tersebut.
Saat ditemui media ini, Gidion Waisima, Ketua Kelompok pada Sabtu, 18 Marer 2023, di kediamannya Kampung Yanbra Distrik Kemtuk Gresi Kabupaten Jayapura, Ia menuturkan jika mereka saat ini mengelola kebun kopi secara swadaya, belum ada sentuhan dari Pemerintah.
Gidion Waisima mengungkapkan, Ia bersama anggota kelompoknya menanam kopi jenis robusta peninggalan belanda dan saat ini lahan mereka sudah mencapai kurang lebih 20 hektar, mereka masih mengalami kendala jika hasilnya di panen, mesin pengelolaan kopi untuk membuka kulit kopi bagian dalam belum mereka miliki, juga pasar untuk berjualan hasil produksi kopi belum jelas, sehingga mereka sangat mengharapkan dukungan dari Pemerintah Daerah.
Mendengar keluhan itu, Organisasi Perempuan Kreatif Kenambay Kabupaten Jayapura langsung terjun ke Kampung Yanbra sekaligus meninjau kebun kopi milik Kelompok Bersaudara Kampung Yanbara itu.
Ester Yaku, SE,. Ketua Perempuan Kretarif Kenambay, setelah tiba di Kampung Yanbra langsung menemui Ketua Kelompok dan Kepala Kampung Yanbra untuk berdiskusi terkait persoalan mereka, selanjutnya mereka langsung menuju ke lahan perkebunan kopi yang jaraknya kurang lebih 500 mater dari kediaman Ketua kelompok.
Setelah tiba di kebun kopi Ester Yaku, menyaksikan langsung keberadaan perkebunan kopi yang memang harus ada perhatian serius, Ester Yaku, kepada petani, Ia berjanji akan menyampaikan keluhan petani kopi ini kepada Pj Bupati Jayapura juga Dinas terkait agar secepatnya ada perhatian, apalagi kopi saat ini lagi berbuah dan siap panen dalam waktu 2 bulan mendatang.
Kepala Kampung Yanbra,Yacub Bairan, yang juga ikut berdiskusi dan meninjauan kebun kopi sangat mengharapkan adanya sentuhan dari Pemerintah Daerah, Ia yang baru saja menjabat lima bulan itu juga menyampaikan mereka dari Pemerintah Kampung sangat mendukung perkebunan kopi itu, Pemerintah Kampung juga akan berusaha bagaimana solusinya bagi Petani kopi di Kampung tersebut yang mengalami kendala, namun Kepala Kampung sangat mengharapkan dukungan penuh dari Pemerintahan di atasnya.
Editor: IscoSumber: Victor Done