SENTANI, KABARTANAHMERAH.COM – Balai Wilayah Sungai (BWS) Papua, baru-baru ini mengukuhkan 36 anggota,Tim Koordinasi Pengelolaan Sumber Daya Air (TKPSDA) Wilayah Sungai Mamberamo – Tami – Apauvar, pengukuhan ini berlangsung di Jayapura (28/11/2022).
Sebanyak 36 orang anggota Tim Koordinasi Pengelolaan Sumber Daya Air Wilayah Sungai (TKPSDA-WS) Mamberamo – Tami – Apauvar yang terdiridari 18 orang anggota berasal dari unsur pemerintah dan 18 orang dari unsur non pemerintah.
Dalam pengelolaan sumber daya air perlu dilakukan koordinasi dan mengintegrasikan kepentingan berbagai sektor, wilayah dan para pemilik kepentingan dalam bidang sumber daya air.
TPKSDA ditetapkan melalui Keputusan Menteri PUPR no.188/KPTS/M/2022. ” Jadi dalam melaksanakan tugasnya nanti tim ini akan didukung oleh Sekertariat yang di berada di Balai Wilayah Sungai Papua,” Ungkapnya
TKPSDA WS Mamberamo-Tami-Apauvar adalah bentuk penguatan koordinasi dan upaya penanganan wilayah sungai.
“Tidak hanya usulan, apabila ada masalah-masalah wilayah sungai akan dibahas bersama dan nanti kita bagaimana menanganinya sesuai dengan tupoksi masing-masing,” pungkasnya
Untuk itu, selaku Kepala Balai Wilayah Sungai Provinsi Papua, Nimbrot Rumaropen, ST.,MT mengatakan bahwa, Penetapan Wilayah Sungai Provinsi Papua sebelum di mekarkan menjadi 4 Provinsi Baru pada saat Ini, terdiri dari Wilayah Sungai Mamberamo, Tami, Apauvar, Wilayah Sungai Einlanden, Digul, Bikuma,Wilayah Sungai Wapoga, Mimika dan Wilayah Sungai Omba.
Sementara itu Direktur Bina Tekhnik Dr.Ir Muhammad Rizal M.Sc kepada awak media usai pengukuhan menjelaskan, dalam mengelola Wilayah Sungai bukan hanya milik suatu instansi saja. Dalam artian tidak hanya tanggung jawab Kementerian PUPR tetapi juga ada instansi pemerintah lainnya termasuk masyarakat.
“Banyak pihak yang kalau ada banjir, selalu mengatakan ini tanggung jawabnya instansi pekerjaan umum. Padahal kalau kita bicara tentang daerah aliran sungai, ada alur sungai dari gunung akan mengalir ke daerah hutan, perkebunan hingga ke pemukiman warga,” jelas Rizal.
Untuk itu selaku Direktur Bina Teknik Sumber Daya Air Direktorat Jendral Sumber Daya Air Republik Indonesia ( RI ) Dr.Ir Muhammad Rizal M.SC memberikan apresiasi kepada seluruh anggota yang di kukuhkan hari ini sehingga dirinya mengatakan bahwa ini bukan hanya tanggung jawab Kementrian PUPR semata, ini sudah menjadi tanggung jawab kita bersama tentang bagaimana menjaga lingkungan yang ada di sekitar kita. tuturnya
Editor: IscoSumber: Jack Daniel