Mau Ikut Jalur Hukum Untuk Memperkarakan Soal Sepak bola Gajah Silahkan Itu Hak Manajemen di Bantu Oleh Para Kuasa Hukum ( Kami Mendukung Untuk Hal Yang Baik )
Tapi Kami Suporter Juga Akan Lebih Menyoroti Ke Dalam Manajemen Yang Mengelolah Tim Ini tidak Profesional Sampai Mengalami Penurunan Kualitas Ke Liga 2.
PT. Persipura Papua Hanya Sebuah Kamuflase Untuk Menutupi Pengolaan Tim Yang Sebenarnya Masih Memakai Sistem Kepengurusan Masa Perisikatan, Masalah ini yang membuat Tim tidak bisa diKelola secara Baik Karena Sistem Oligarki ini.
Di dalam Politik tidak ada yang abadi, kecuali kepentingan. Kalau Dalam Dunia Sepakbola Tidak Ada Yang Abadi Kecuali Suporter Persipura Jayapura BCN 1963 ( Dok : FB- Kepala Suku Tribun Utara )
Ada Beberapa Hal Yang Perlu Di Sorot Dari Persipura di Musim ini yang Jangan Lepas tanggung Jawab dan Harus Di Jawab Ke Publik.
- Tim Ini Semakin Kacau dan Degradasi Setelah Di Tunjuknya Seorang Bento Madubun Sebagai MANAGER Klub Yang tidak punya Pengalaman Atau Rekam Jejak Dalam Mengelolah Sebuah Tim Klub.
- Alasannya Dikeluarkan Boaz Salosa dan Yustinus Pae Dengan Alasan Yang Tdk Masuk Akal, Padahal JFT dan Manajemen Mengetahui Karakter2 Pemain Ini Sejak Lama dari Tahun Ke Tahun, Ada Masalah Yg Perlu di Luruskan Oleh Manajemen Karena Sampai Saat Ini Kami Supporter dan Pencinta Persipura Tidak Puas Dengan Jawaban Manajemen.
- Bento Madubun Harus Bertanggung Jawab Penuh Soal Pengurangan 3 Point, Bukan Soal Keputusan Kolektif Yang Dimaksudkan, Karena Saat Keputusan Di Ambil, Pastinya Manager Tim dan Manajemen Sudah Harus Tahu Bahwa Konsukwensi dari Aturan yang ditabrak Akan Seperti apa dan Akhirnya Itu Merugikan tim Sendiri.
- Seluruh Official Tim dan Beberapa Orang didalam Tubuh Manajemen Harus Di Ganti Total
- Persipura Harus Membedah Ulang AD/ART Yang Saat Ini, Klub Tidak Boleh Lagi Di Kelolah Oleh Orang-orang Yang Mempunyai Jabatan Aktif di Pemerintahan, Persipura Harus di Kelola Oleh Orang-orang Yang Profesional Yang Mengaturnya Langsung Dari PT Persipura Papua dan Diatur Selayaknya Tim Profesional
- Persipura Harus Dipegang Oleh Presiden Klub Bukan Ketua Umum Lagi dan Diawasi Oleh Para Komisaris Klub Yang Memiliki Nilai Saham dalam Klub Sendiri, Persipura Juga Tidak Perlu Memakai Sekertaris Umum Karena Jabatan Itu Lebih baik diisikan Oleh Direktur Utama PT Persipura Papua, Direktur Pemasaran, Direktur Teknik.
- Persipura Harus Bisa Membangun tim kerja dengan Baik dan Melihat Dari Berbagai Peluang Bisnis Agar bisa Menghidupi tim dan Tidak Bergantung Kepada Sponsor saja
- Persipura Harus Memagari semua Pemain Yang Bermain Kemarin di Liga 1 Agar Tidak Semua Pemain Pergi Ke Klub Lain, Kalau Perlu Harus Mengikat Mereka Dengan Kontrak di Awal Musim
- Jabatan Manager Yang Baru Seharusnya Mempunyai Sebagian Saham/Penanaman Modal Di dalam PT Persipura Papua dan Tupoksinya Jelas Ingin Membangun Tim Juga Dengan Baik Dari Segala Aspek, Manajemen atau Manager Bukan Harus Keluarga atau Kerabat dekat. Harus Orang-orang Yang Profesional dalam Mengelola Tim Menjadi Sebuah Tim yang Berkualitas.
- JANGAN JUAL PERSIPURA & JANGAN BAWAH PERSIPURA MASUK KEDALAM RANA POLITIK, PERSIPURA MURNI SEBUAH KLUB SEPAKBOLA BUKAN KENDARAAN POLITIK
Oleh : Capo Angky- BCN 1963 ( Kepala Suku Tribun Utara )
( Redaksi/Isco )
